Kenapa Mie Ayam Murah, Ayamnya Banyak?

Mie Ayam / Ilustrasi / Foto: diary-makpe.blogspot.com

Mie Ayam merupakan makanan yang terbuat dari mie kuning berbumbu saus dan kecap serta bumbu lain yang diberi sayuran dan daging ayam bahkan sering ditambahkan bakso atau pangsit, makanan yang asalnya dari China ini sangat populer di kota-kota besar di Indonesia, misalnya saja di ibu kota Jakarta kita bisa menemukan Mie Ayam mulai dari sudut gang, pinggir jalan besar, bahkan sampai di restoran, intinya tidak sulit untuk mencari penjual Mie Ayam.

Harga semangkok Mie Ayam pun bervariasi sejalan dengan rasanya, tapi tahukah Anda kenapa banyak penjual Mie Ayam yang memberikan harga murah untuk setiap porsi Mie Ayam namun "Ayamnya" banyak? Padahal harga ayam di pasar-pasar terus meroket, berbanding terbalik dengan harga semangkok Mie Ayam yang naik dengan perlahan atau stagnan pada harga yang sudah lama ditetapkan.

Selidik punya selidik, banyak penjual Mie Ayam yang mencampur daging ayam asli dengan daging ayam buatan atau daging sintetis yang biasa disebut Protena (Protein Nabati). Ups... Jangan berstigma negatif dahulu, Protena aman untuk dikonsumsi bahkan memiliki gizi tinggi karena mengandung protein dari kedelai murni dan biasanya tidak ditambahkan bahan-bahan lainnya termasuk pengawet makanan, menurut situs resmi proteina.co.id (Sebuah merek dagang produk Protena), nilai gizi Protena setara dengan daging asli, bebas kolesterol dan rendah lemak, cocok untuk Anda yang mengikuti program Diet.

Apa bedanya daging ayam asli dan Protena?

Perbedaan daging ayam asli dan Protena dapat terlihat dari teksturnya, daging ayam asli yang biasa disajikan pada Mie Ayam memiliki serat yang banyak bahkan terkadang serat tersebut bisa menyangkut di sela-sela gigi, sedangkan Protena memiliki tekstur kenyal dengan potongan tidak rata.

Intinya bagi Anda yang vegetarian dan ingin menikmati hidangan bergizi lebih, tiada salahnya konsumsi Protena sebagai pengganti daging.

Author : Kontributor

Share this

Related Posts